Jumat, 06 Oktober 2017

obat aborsi pengguguran janin kehamilan

kaya gimana Pil Aborsi Mengakhiri Kehamilan?

Jika Anda ingin mengakhiri kehamilan terhadap 12 minggu kehamilan pertama, adanya dua cara yang bisa dipilih dilatasi serta kuretase bedah atau prosedur aborsi atau aborsi medis. cara pil aborsi sudah menaik popularitasnya dari ketika disetujui oleh FDA di Amerika Serikat terhadap tahun 2000. penelitian tunjukkan jikalau perempuan yang melewati prosedur pil bedah serta aborsi yang dilaksanakan akan memilih buat melewati prosedur pil aborsi. Keuntungan dari prosedur pil aborsi ialah jikalau adanya posibilitas 94 sampai 99 persen tak adanya operasi, pasien diperbolehkan buat mempunyai pasangan serius atau pendampingnya saat prosedur aborsi, prosedur aborsi berlangsung terhadap pasien yang dikontrol. lingkungan, serta memungkinkan privasi lebih besar

Pada kunjungan kantor pertama buat perempuan yang memilih prosedur pil aborsi, dimulai dengan uji kehamilan buat memastikan adanya kehamilan. uji urine dip stick dilaksanakan buat memastikan jikalau tak adanya infeksi kandung kemih, protein atau glukosa dalam urin, serta sebagian uji skrining lainnya buat memastikan kebugaran pasien tak masalah. uji darah dilaksanakan buat memeriksa kekurangan darah serta melaksanakan uji Rh. Pasien juga mempunyai sonogram perut serta atau pelvis yang dilaksanakan buat mengenali hitungan kehamilan minggu dia

Konseling kehamilan dilaksanakan buat mengatasi faedah serta resiko prosedur. Perihal ini juga ditentukan bila pasien dipaksa buat menghentikan kehamilan mereka. bila mereka dipaksa, fasilitas tak akan melaksanakan prosedur

Pasien setelah itu dikasi obat gynaecosid tablet pil RU 486 (Mifeprex atau Mifepristone), yang sesegera mungkin diambil sebelum Anda pulang ke rumah. Obat ini menghentikan pernyebaran kehamilan dengan metode menghambat hormon progesteron. Perihal ini mengakibatkan kehamilan terpisah dari dinding rahim, melembutkan leher rahim, serta menaikkan tekanan intrauterin yang bisa mengakibatkan pengusiran jaringan janin lebih dari 50 persen dalam 24 sampai 48 jam. Pasien dikasi obat kedua, Cytotec (Misoprostol), yaitu obat yang mengakibatkan rahim berkontraksi yang diambil 24 sampai 96 pukul sehabis tidak membawa kantor
Setelah mengkonsumsi tablet Misoprostol, kontraksi uterus lazimnya dimulai dalam masa 4 sampai 6 pukul serta pendarahan vagina dimulai dengan cepat setelahnya. Jaringan kehamilan melalui 4 sampai 8 pukul sehabis mengkonsumsi tablet Misoprostol. Diperlukan masa 24 pukul sampai 30 hari buat seluruh jaringan kehamilan yang lewat. Pendarahan kebiasaannya terjadi sampai 14 hari namun telah dikenal terjadi 30 sampai 60 hari

Pasien kembali 1 sampai 2 minggu sehabis kunjungan kantor awal serta melaksanakan sonogram berulang buat memastikan jikalau jaringan kehamilan sudah berpindah dari rahim. bila pasien tak bisa melaksanakan kunjungan kedua ini, tersebutkan mereka bukan kandidat buat prosedur pil aborsi

Komplikasi yang bisa berlangsung dengan prosedur obat gynaecosid meliputi perdarahan vagina yang berat, jaringan kehamilan yang dipertahankan, atau infeksi rahim yang semuanya berlangsung kurang dari 1% dari masa. Prosedur Pil Aborsi safe serta amat efisien dalam mengakhiri aborsi dari umur kehamilan 3 sampai 12 minggu

Tidak ada komentar:

Posting Komentar